Route

Catatan Hari Jum'at 14 November 2008

Pada hari itu kami pelajaran tidak seperti biasanya di lab komputer. Tapi kami di
Ruang Pertemuan. Disana kami tidak presentasi, tetapi justru Pak Rokhib yang presentasi.
Dan Presentasi tentang route atau prnjaluran.
Ya walaupun teman-teman banyak sekali dan hampir semua tidak mengerti apa yang
dimaksud. Karena bahasanya yang terlalu tinggi atau apanya kami juga bingung.
Tapi ini sedikit cuplikan dari materi tersebut.

Routing adalah proses pengiriman informasi/data dari pengirim di suatu jaringan ke penerima yang berada di jaringan yang lain (melalui internetwork).
Untuk dapat me-route paket, dibutuhkan Router
Agar dapat me-route paket, Router minimal harus mengetahui
1. Alamat (IP) Penerima
2. Router tetangganya, yang dengan itu ia bisa mempelajari jaringan lebih luas
3. Route/lintasan yang bisa dilewati
4. Route terbaik ke setiap jaringan
5. Informasi routing



ROUTING PROSES
1.
Paket dibuat di A untuk dikirim ke B

2. A broadcast ARP ke jaringan untuk mengetahui MAC address B3. Karena B terletak di jaringan yang lain, Router yang memberi response dengan memberikan fisik address-nya, agar Paket itu oleh A dikirim ke Router (sebagai default Router)

4. A kemudian mengirim paket tersebut ke Router lewat port E0.

5. Hardware address sesuai dengan HA milik Router, maka header frame dicopot, sehingga tinggal paket IP. Router kemudian men-check alamat Penerima. Ketika diketahui bahwa Penerima adalah 172.16.100.15, Router tahu (dari Routing Tabel-nya) bahwa alamat network 172.16.100.0 bisa dicapai lewat port E1.

6. Router menempatkan paket itu ke port E1. Kemudian dari E1 dibuatkan frame untuk kemudian dikirim ke B.

7. Paket diterima oleh B kemudian diproses untuk dilihat isinya.

8. Karena paket tersebut adalah ping (ICMP), B menjawab paket tersebut (reply) ke A. Terjadi proses yang sama dengan arah berlawanan.

TIPE-TIPE ROUTING

  • Static Routing, administrator secara manual men-set tabel routing.
  • Default Routing, mengirim paket ke jaringan yang tidak ada di dalam tabel routing ke Router selanjutnya. Hal ini terjadi jika Router hanya mempunyai satu port keluar.
  • Dynamic Routing, terjadi proses pembelajaran oleh Router dan meng-update tabel routing jika terjadi perubahan. Pembelajaran dilakukan dengan komunikasi antar router-router dengan protokol-protokol tertentu.

0 komentar:

 

Dewi Lusita Copyright © 2010